Rabu, 02 Juni 2010

Pelabuhan Panjang Beroperasi 24 Jam Awal Mei

Pelabuhan Panjang akan resmi beroperasi 24 jam paling lambat pada awal Mei 2010 setelah menjalani tahap uji coba selama hampir empat bulan.

Menurut Administrator Pelabuhan Panjang Hutasoit di Bandarlampung, Selasa, berbagai masalah yang muncul pada masa uji coba akan dievaluasi, dianalisa, dan dicari pemecahannya oleh seluruh pemangku kepentingan pelabuhan dalam sisa waktu beberapa hari sebelum peluncuran.

"Tinggal masalah koordinasi antarstakeholder ditingkatkan agar masalah-masalah itu bisa diminimalkan," kata dia.

Sejumlah masalah yang muncul selama masa uji coba antara lain belum maksimalnya pelayanan pada hari libur dan pada saat hujan, alat angkut transportasi yang masih belum maksimal, fasilitas pergudangan yang belum lengkap, dan profesionalitas Perusahaan Bongkar Muat yang belum maksimal.

"Contoh kasus, apabila malam hari hujan, kegiatan bongkar muat terhenti, dan dilanjutkan esok hari, padahal pelabuhan 24 jam operasionalnya tanpa kenal waktu dan cuaca, itu akan kami bicarakan lebih mendalam," kata dia.

Selain itu, masalah lain yang juga muncul adalah masih banyaknya kapal bermasalah yang tidak memiliki mesin derek, dan gir, meskipun masih layak jalan sehingga mengganggu proses bongkar muat. (Sumber: Antara)

Mengenai permintaan sertifikasi kapal pengangkut di Pelabuhan Panjang terkait masalah itu, Hutasoit menyatakan masih akan mengkaji kemungkinan tersebut. "Nanti akan saya bicarakan lebih intens dengan Pelindo, "kata dia.

Sebanyak 138 kapal jenis MT, TK, dan KM beroperasi di Pelabuhan Panjang setiap hari.
Kapal- kapal tersebut dinyatakan layak jalan karena masih memiliki dokumen lengkap.
Meski demikian, sebagian besar kapal-kapal tersebut berusia di atas 15 tahun, dan mengalami kerusakan pada berbagai fasilitas pendukungnya.


Sumber :
http://properti.kompas.com/read/xml/2010/04/13/15435048/pelabuhan.panjang.beroperasi.24.jam.awal.mei.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar